Sabtu, 02 Februari 2008

LDK Al Jami UIn Sultan Alaudin Makassar


Dakwah di kampus ISlam ternyata memang lebih sulit ketimbang di kampus umum. Mungkin mahasiswa di kampus Islam merasa sudah memiliki kemampuan agama lebih, sehingga tidak lagi memerlukan lagi lembaga dakwah kampus. pada kampus ini pun hal serupa terjadi. sulit menemukan mahasiswa jurusan agama yang menjadi anggota LDK, akan tetapi menurut akh arman ( ketua LDK UIN Sultan Alaudin ) belakangan sudah mulai berkembang dan masuk ke LDK. Terkadang di jurusan agama terjadi penyimpangan terhadap agama, terutama pada jurusan filsafat islam. dimana banyak dari mereka yang tidak sholat. menurut akh arman, disini terjadi dilematika, pada sebuah kampus Islam, ternyata pada saat waktu shalat , banyak yang tidak shalat. LDK Al Jami ini baru berusia 2 tahun, masih sangat muda untuk sebuah LDK, akan tetapi dukungan dari rektorat/birokrasi di UIN sangat kuat dan cukup banyak juga peminat dari LDK ini, sekitar 40-50 orang terdaftar sebagai anggota LDK.
Pada kunjungan saya kesana , saya dan luthfi dipertemukan kepada rektor dan PR3 UIN Makassar, disana setelah diskusi cukup panjang, pihak rektorat sepakat untuk memulai mewajibkan kegiatan mentoring di kampus UIN, dan memulai pengembangan dakwah di fakultas agar dakwah di UIN lebih mengena dan kena sasaran. Subhanallah memang dukungan birokrasi UIN ini, Saya punya keyakinan besar dengan semangat yang ada, 3-4 tahun mendatang LDK al jami UIN sultan alaudin bisa menjadi LDK yang besar dan berpengaruh di indonesia timur.

Tidak ada komentar: